Pelantikan Rektor dan Pejabat Struktural Baru UPI YPTK Periode 2025-2029 : Awal Langkah Besar Menuju Kampus sebagai Rumah Transformasi

Arah Baru, Semangat Baru, dan Kolaborasi Menuju Kampus Sebagai Rumah Bagi Semua

Jumat, 13 Juni 2025 — Universitas Putra Indonesia "YPTK" resmi memasuki babak baru dalam kepemimpinannya. Dalam satu momentum penuh harapan, UPI YPTK melantik Rektor baru sekaligus seluruh pejabat struktural untuk periode 2025–2029, sebagai wujud komitmen untuk menjadi Rumah Transformasikampus yang membimbing bukan sekadar mengajar, dan membentuk bukan sekadar mencetak.

Pelantikan yang digelar di UPI Convention Center ini mencakup semua jabatan struktural, mulai dari Rektor, Staff Khusus, Wakil Rektor, Dekan, Kepala Sekretariat, Kepala Lembaga, Kepala Biro, UPT, hingga Kaprodi, Kepala Laboratorium dan Unit strategis lainnya. Prosesi dimulai dengan pembacaan SK Yayasan, penandatanganan berita acara, hingga penyerahan PATAKA UPI YPTK dari Rektor sebelumnya, Prof. Dr. Sarjon Defit, S.Kom., M.Sc., kepada Rektor baru, Assoc. Prof. Dr. Muhammad Ridwan, SE., MM.

Pelantikan Rektor ini dipimpin langsung oleh Ketua Yayasan YPTK Ibu Sitti Rizki Mulyani, S.Pd.,M.M., yang dalam sambutannya menyoroti pentingnya trasformasi pendidikan tinggi di tengah dinamika zaman yang semakin dinamis.

Rangkaian acara juga disemarakkan dengan peluncuran logo baru kampus dan tayangan video dedikasi Senat 2021–2025 serta dokumentasi perjalanan transformasi kampus.

Turut hadir Ketua Pembina Yayasan YPTK Ibunda Dr. Hj. Zerni Melmusi, MM, Ak, CA, Pimpinan LLDIKTI Wilayah X Ibu Afdalisma, SH, M.Pd, Kapolda Sumbar Irjen Pol. Dr. Drs. Gatot Tri Suryanta, M.Si., CSFA, serta mitra kerja, alumni,  mahasiswa dan tamu undangan dari berbagai lembaga lainnya. Menegaskan bahwa proses transformasi UPI YPTK ini mendapat dukungan dan pengakuan dari beberapa instansi pembina pendidikan tinggi.

Dalam sambutan perpisahannya, Rektor Periode 2021-2025, Bapak Prof. Dr. Sarjon Defit, S.Kom., M.Sc., menyampaikan rasa syukur, haru dan terima kasih kepada seluruh civitas akademika UPI YPTK.

“Lima tahun memimpin kampus ini adalah pengalaman yang sangat berharga. Kami menyampaikan terima kasih kepada semua pihak — Yayasan, dosen, staf, mahasiswa, dan alumni — yang telah bersama-sama mewujudkan berbagai langkah transformasi. Kami yakin, di bawah kepemimpinan yang baru, UPI YPTK akan tumbuh lebih baik dan lebih besar,” ucapnya.

Ia juga menambahkan bahwa tongkat estafet yang diserahkan bukan sekadar simbol, tapi amanah besar untuk terus bergerak dan menjaga semangat transformasi. “Mari kita lanjutkan perjuangan ini bersama. Kami percaya, transformasi yang kita mulai tidak akan berhenti di sini — ia akan tumbuh bersama orang-orang baik yang mau bergerak bersama,” tambahnya menutup sambutan.

Dalam pidato perdana sebagai Rektor Universitas Putra Indonesia “YPTK”, Bapak Assoc. Prof. Dr. Muhammad Ridwan, S.E., M.M., menyampaikan dengan penuh keteduhan bahwa jabatan ini tidak ia maknai sebagai kehormatan, melainkan sebagai sebuah tanggung jawab untuk menuntun arah kampus, membangun budaya akademik yang sehat, dan menjadi bagian dari proses membentuk manusia seutuhnya — bukan hanya mencetak lulusan dengan nilai akademik tinggi, tetapi membentuk pribadi yang sadar akan jati diri dan tangguh menghadapi tantangan zaman.

Ia juga menegaskan bahwa seluruh tim baru bukan sekadar pengisi jabatan — tapi mitra dalam membawa perubahan nyata serta visi besar untuk membangun UPI YPTK sebagai “Rumah Transformasi”, tempat dimana semua orang merasa pulang.

“UPI YPTK ke depan akan kita arahkan menjadi Rumah Transformasi. Tempat dimana mahasiswa tidak hanya belajar, tapi dibimbing. Tempat dimana dosen tidak hanya mengajar, tapi menjadi mentor kehidupan. Tempat dimana Yayasan dan seluruh civitas akademika adalah keluarga yang saling menopang dalam nilai, spiritual, dan cinta kebaikan. Transformasi ini bukan hanya soal infrastruktur dan digitalisasi. Tapi tentang mengubah budaya. Budaya kampus yang lebih manusiawi. Yang melihat mahasiswa sebagai amanah, bukan angka IPK. Yang membuat setiap orang merasa pulang, bukan sekadar datang kuliah“

Ia mengajak semua pihak –dosen, staf, mahasiswa, yayasan – untuk melangkah dalam kolaborasi yang tulus dan berkelanjutan:

“Saya bukan Superman. Tapi saya percaya, kekuatan kita justru ada pada kolaborasi. Pendidikan bukan sekadar ilmu. Ini tentang membentuk manusia.”

Beliau pun menutup pidatonya dengan pesan yang menyentuh: bahwa kekuatan utama kampus ini bukan terletak pada infrastruktur, bukan pada sistem digitalisasi, melainkan pada manusia-manusia yang bersedia bekerja bersama, berkolaborasi, dan membangun peradaban melalui pendidikan.

Sementara itu, Ketua Yayasan YPTK Ibu Sitti Rizki Mulyani, S.Pd., M.M menyampaikan urgensi perubahan di dunia pendidikan tinggi yang semakin dinamis. Ia menegaskan bahwa kampus hari ini harus menjawab kebutuhan generasi muda yang tidak hanya mencari gelar, tetapi juga arah, nilai, dan ruang untuk tumbuh.

“Di tengah derasnya arus informasi, peran kampus menjadi semakin penting. UPI YPTK harus menjadi ruang belajar yang relatable dan relevan, tempat mahasiswa bukan hanya mendapat ilmu, tapi juga dibentuk sebagai pribadi yang utuh. Kami percaya: Transformasi bukan pilihan, tapi kebutuhan. Kampus harus menjadi “safe space” — tempat mahasiswa untuk berpikir, bereksplorasi, dan bertumbuh.”

Beliau juga menyampaikan apresiasi kepada kepemimpinan sebelumnya atas ketekunan dan kontribusinya. Mengangkat visi “Rumah Transformasi”, Yayasan menyatakan komitmennya menjadi mitra strategis yang tidak hanya mendukung dari jauh, tetapi turut aktif memastikan setiap langkah perubahan berjalan dengan arah dan makna. “Kampus ini bukan sekadar ruang, tapi tempat bertumbuh dengan nilai dan makna,” tambah Ketua Yayasan dalam penutup sambutannya.

Senada dengan hal tersebut, Ketua Pembina Yayasan, Ibunda Dr.Hj. Zerni Melmusi, MM, Ak, CA,  dalam sambutannya yang penuh kelembutan namun sarat makna, menyampaikan bahwa kampus ini bukan hanya sekadar tempat belajar, tetapi adalah rumah — tempat di mana mahasiswa dipersilakan tumbuh, mengenal diri, dan membangun masa depan mereka dengan nilai dan karakter yang kuat.

“UPI YPTK bukan sekadar institusi pendidikan, tetapi rumah. Rumah yang kita bangun bersama dengan nilai, cinta, dan dedikasi. Tempat di mana anak-anak bangsa dibentuk untuk mengenali siapa dirinya dan ke mana arah hidupnya.”

Beliau mengungkapkan rasa terima kasih kepada pimpinan sebelumnya, juga menyampaikan harapan agar kepemimpinan baru ini berjalan bukan hanya dengan visi, tetapi juga dengan hati: “Semoga dapat memimpin bukan dengan tangan yang menggenggam, tapi dengan yang menuntun dan merangkul.”ucapnya penuh haru dan harapan.

Kapolda Sumatera Barat, Bapak Irjen Pol. Dr. Drs. Gatot Tri Suryanta, M.Si., CSFA, menyampaikan apresiasi atas transformasi UPI YPTK yang berfokus pada pembentukan karakter dan nilai kebersamaan. Ia menegaskan bahwa kampus yang membina generasi muda dengan integritas dan kepedulian sosial adalah mitra strategis dalam menjaga masa depan bangsa.

Kepala LLDIKTI Wilayah X, Ibu Afdalisma, S.H., M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada Rektor beserta seluruh pejabat struktural baru UPI YPTK Padang, serta apresiasi yang mendalam kepada Prof. Dr. Sarjon Defit,  S.Kom., M.Sc., atas dedikasi dan kepemimpinan selama ini. Ia menyatakan keyakinannya semoga di bawah kepemimpinan yang baru, UPI YPTK akan melangkah lebih maju dan transformatif. 

Menurutnya, seorang rektor tidak hanya bertugas mengelola aset atau sumber daya kampus, tetapi juga memiliki tanggung jawab besar dalam membentuk karakter generasi penerus bangsa. Karena itu, semangat integritas dan inspirasi harus menjadi fondasi dalam membangun pendidikan tinggi. Di akhir sambutannya, beliau menekankan pentingnya kolaborasi, karena transformasi sejati hanya dapat terwujud melalui kerja bersama seluruh elemen kampus.

Dengan selesainya rangkaian pelantikan ini, UPI YPTK kini secara resmi memasuki fase baru kepemimpinan dan pengelolaan akademik. Seluruh pejabat baru yang dilantik diharapkan mampu menjalankan peran strategisnya dengan penuh integritas, profesionalisme, dan jiwa kolaboratif, demi mewujudkan kampus yang tidak hanya unggul dalam capaian akademik, tetapi juga menjadi ruang tumbuh yang sehat dan bermakna bagi setiap sivitas akademikanya.

Acara pelantikan ini bukan hanya transisi struktural, tetapi juga momentum spiritual dan intelektual, bahwa UPI YPTK tidak sekadar berjalan mengikuti perubahan, melainkan memimpin arah transformasi pendidikan tinggi Indonesia.

Sebagaimana disampaikan dalam sambutan-sambutan yang menggugah hati itu, UPI YPTK bukan hanya tempat belajar, tetapi rumah dan di rumah inilah kita semua dipersilakan bertumbuh.

Dengan pelantikan ini, UPI YPTK menyatakan kesiapannya untuk melangkah lebih maju, dengan tim baru, semangat baru, dan tekad membangun pendidikan tinggi yang bermakna dan berdampak.

– Selamat kepada seluruh jajaran yang telah dilantik. Selamat memulai babak baru untuk mengabdi melalui nilai, membimbing dengan hati, dan bergerak bersama melangkah lebih maju. Semoga kepemimpinan baru ini menjadi cahaya transformasi yang menyinari langkah kampus menuju masa depan yang gemilang.

 

Latest News

More

Upcoming Events

Facebook

Twitter